Powered By Blogger

Rabu, 18 April 2012

multiply: blog yang berubah jadi portal e-commerce



Saya mengenal multiply semenjak SMA, yaitu sekitar tahun 2005. Saat itu saya diberikan tugas oleh guru komputer untuk membuat sebuah blog pribadi. Dulu saat diberikan tugas seperti itu pun saya sama sekali tak terbayang, seperti apa wajah blog yang sesungguhnya. Ternyata untuk mendapat pandangan utuh tentang segala sesuatu, seseorang harus mencoba langsung, mempelajari tata caranya, melakukan kesalahan, dan mencoba lagi. Teori dan cerita orang tak akan pernah mengutuhkan pemahaman kita tentang sesuatu. Yang dibutuhkan adalah pengalaman dari diri sendiri.

Akhirnya jadilah blog pertama dalam hidup saya, hehe. di apipe.multiply.com (namanya alay, maklum waktu itu masih remaja :p).  Ya waktu itu multiply lebih terkenal dari blogger maupun wordpress (setahu saya, soalnya guru komputer saya tersebut nyaraninnya pun buat pakai multiply). Dulu multiply bebas banget download lagu, karena dia punya fasilitas untuk mengupload lagu-lagu dan secara terbuka bisa diunduh. 

Baru-baru ini pun (sekitar Januari 2012, multiply membuka kantor di Jakarta) multiply pun mengubah arah bisnisnya di Indonesia dengan menjadi portal e-commerce, lebih dari sekedar blog. Pertama saya mencobanya ternyata "wow". Multiply benar-benar merubah fungsi webnya. Di awal kita diberikan pilihan untuk bertransaksi dengan rekening bank, saat ini baru tersedia dua, BCA dan Mandiri. Kemudian setelah blognya jadi kita bisa meng-customize listing produk kita. Biaya shiping dari JNE dan pos Indonesia juga sudah terintegrasi disini. Sebenarnya, multiply jadi mirip Content Management System semacam prestaShop, osCommerce dan sebagainya. Yang jadi perbedaannya adalah, multiply memudahkan kita untuk langsung menggunakan layanannya tanpa perlu harus mengcustomize sendiri, beli hosting dan domain sendiri, lalu promosikan web kita sendiri.

Karena kemudahan yang diberikannya tersebut, sepertinya multiply ingin mengambil profitnya dari setiap transaksi yang terjadi dalam layanannya tersebut. Semacam pajak lah kalau boleh saya bilang. Selain dari pengenaan pajak di tiap transaksi, profit didapatkan dari layanan iklan yang disediakannya. Kita bisa membuat iklan dari listing produk yang kita buat dengan jangka waktu tertentu. Multiply mengkalkulasikan seberapa banyak target pasar yang bisa diraih dalam jangkan waktu tersebut. 

Kabar gembiranya, pengenaan pajak dari transaksi untuk saat ini masih gratis sampai Juni 2012 nanti. Jadi buat kamu yang ingin coba-coba layanan dari multiply ini bisa menggunakan kesempatannya sampai Juni 2012. Saya juga buat, tapi masih kosong, baru kemarin saya buatnya. Bisa sahabat kunjungi di tokoafif.multiply.com . Kalau info-info terbaru mengenai Multiply di Indonesia beritanya bisa di ikuti di http://indonesia.multiply.com 



Mungkin segitu dulu info dari saya, mari lanjut oprek-oprek lagi.. 
Salam.. :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar